Kembang Lambe Kembang Lambe Admin
Title: Yang Trending di Facebook, Selasa 25 Mei 2021
Author: Kembang Lambe
Rating 5 dari 5 Des:
  Masih seputar sinetron “ Ikatan CInta “ yang tayang di salah satu stasiun televise nasional, setiap hari mulai pukul 20.00. Lantas, ap...

 


Masih seputar sinetron “ Ikatan CInta “ yang tayang di salah satu stasiun televise nasional, setiap hari mulai pukul 20.00.

Lantas, apakah keriuhan penggemar Ikatan Cinta itu wajar? Menurut  Kompas.com

1. Hiburan dan realitas

Sosiolog Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta Drajat Tri Kartono menganggap euforia sinetron Ikatan Cinta masih dalam batas wajar.  Menurutnya, hal itu menandakan adanya ikatan emosi antara hiburan dan realitas sosial. "Wajar saja, ini masyarakat betul-betul memiliki ikatan emosi antara hiburan yang dia amati dan realitas sosial empiris yang mereka hadapi," kata Drajat kepada Kompas.com, Senin (15/3/2021). "Di situ ada semacam emosi bersama yang dimiliki masyarakat terhadap sinetron itu," sambungnya.

Drajat menyebut gejala tersebut bukanlah sesuatu yang baru di Indonesia. Sebab, kondisi serupa juga pernah terjadi pada penggemar Si Doel Anak Sekolahan. Ia menuturkan, keberhasilan sinetron dalam membuat masyarakat terlibat secara emosional tak lepas dari banyaknya minat masyarakat. Meskipun Drajat juga mengatakan, lama-kelamaan gejala tersebut akan hilang dengan sendirinya. "Karena basis emosinya hanya emosi sesaat antara dia dan media," jelas dia.

2. Intrik keluarga

Drajat menjelaskan, sinetron di Indonesia sejauh ini masih banyak memanfaatkan intrik dalam keluarga, tak terkecuali Ikatan Cinta. Hal inilah kemudian menggugah masyarakat atau penonton terlibat lebih jauh dan masih disukai. Khusus untuk Ikatan Cinta, Drajat melihat penataan cerita, pemilihan aktor, dan publikasi membawa sinetron itu banyak diminati. "Saya melihat ini bukan tentang sinetron yang berubah lebih canggih, tapi penataan cerita dan aktor yang menarik, juga publikasi yang luas," ungkapnya.

3. Stres dengan Covid-19

Sementara itu pakar media Universitas Airlangga (Unair), Rachmah Ida mengatakan ada sejumlah alasan Ikatan Cinta sangat digemari masyarakat. Salah satunya karena menjadi alternatif hiburan masyarakat di tengah pandemi Covid-19 belum selesai. "Masyarakat sudah stres dan tertekan dengan danya Covid-19, sehingga jadi pelarian cari tayangan hiburan di televisi," katanya melansir laman Unair, Jumat (29/1/2021). Selain itu sinetron Ikatan Cinta itu digemari oleh masyarakat karena tayangan televisi lain lebih banyak yang bersifat monoton atau seragam. Ketiga, adanya sinetron Ikatan Cinta itu bisa membangun fantasi bagi masyarakat yang saat ini sedang stres akibat Covid-19. "Penonton yang terpengaruh akibat sinetron, karena merasa apa yang ditayangkan memiliki kesamaan dengan hidupnya, tetapi kemungkinan jumlah penonton yang terpengaruh hanya sedikit," jelas dia.

4. Jadi penonton bijak

Guru Besar Fakultas FISIP Unair ini berharap ke depannya tayangan di televisi bisa memberdayakan masyarakat, memberikan pencerahan, dan memberikan hiburan yang sehat. Dia juga berpesan ke masyarakat agar bisa menjadi penonton yang bijak. Sebab, isi cerita yang ada dalam sinetron hanya rekayasa semata dan bukan realita. "Jadilah penonton yang bijak, kalau sinetron (Ikatan Cinta) hanya sebuah fantasi. Produser juga sudah memberikan disclaimer di awal tayangan. Jadi harus smart," jelas dia.

Tentang KL

Space Iklan

 
Ke Beranda